Senin, 17 Mei 2010

Perjudian Bola Gelinding Digemari Warga

REJANGLEBONG, MS
PERMAINAN judi bola gelinding yang marak di 4 kecamatan, yaitu Kecamatan Padangulak Tanding, Sindang Beliti Ilir, Sindang Beliti Ulu, dan Kecamatan Binduriang, Rejanglebong, Bengkulu, sangat digemari warga.
Pantauan MS, perjudian yang dilakukan di pinggir jalan, terutama saat ada acara keramaian seperti organ tunggal, bukan hanya digemari orang dewasa, melainkan anak di bawah umur pun kerap ikut dalam permainan itu. “Kami berharap kepada aparat untuk menindak perjudian ini,” harap seorang warga yang enggan namanya dikorankan. (Mansur)

Zulfikar Ahmad Layak Pimpin Jambi

MERANGIN, MS
MASYARAKAT Kabupaten Merangin, Jambi, menilai H Zulfikar Ahmad layak menjadi Gubernur jambi periode 2010-2015. Penilaian ini didasarkan Zulfikar Ahmad merupakan figur yang berani, tegas, disiplin, serta berwibawa. Selain itu latar belakang Zulfikar Ahmad juga tergolong bersih, serta dalam bekerja selalu melakukan inovasi dan terobosan baru. (Sarifuddin/A Latip)

Kerjasama Bangun Sarolangun

SAROLANGUN, MS
UNTUK mewujudkan keamanan dan kenyamanan di Kabupaten Sarolangun, Jambi, Kapolres Sarolangun AKBP Mintarjo, menegaskan perlu adanya kerjasama semua pihak dalam menjalankan tugas masing-masing.
Hal itu disampaikan Kapolres dalam acara temu pers, belum lama ini. Menurut Kapolres yang kala itu didampingi Kabag ops, Kasat Lantas, Kasat Reskrim, serta seluruh perwira di Mapolres Sarolangun, berharap dalam menulis, wartawan hendaknya memberikan informasi yang jelas, karena peran wartawan sangat besar artinya dalam rangka menyosialisasikan berbagai kebijakan dan program yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, seperti tertib berlalu lintas, misalnya. “Kami siap melayani konfirmasi dari media untuk diberitakan dalam bentuk apapun,” tegas AKBP Mintarjo.
Sama halnya dengan polisi, Kapolres juga menyadari keterbatasan personil dan tenaga wartawan dalam menggali sebuah berita. Karena itu, perlu adanya kerjasama yang baik antara pers dan kepolisian, karena apapun yang dikerjakan wartawan maupun polisi tidak lain tujuannya demi terciptanya keamanan di masyarakat. “Kantor polisi adalah kantor masyarakat, wartawan adalah penyampai informasi ke masyarakat. Mari kita secara bersama-sama membangun Sarolangun aman dan sejahtera, tertib dan berwibawa, karena itu adalah tujuan kita semua,” kata Kapolres.
Dalam kesempatan itu, Kapolres mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar tertib lalu lintas. Untuk pengendara roda dua, hendaknya memakai helm standar lengkap dengan kancing. Sedangkan untuk roda empat mesti memakai sabuk pengaman dan tidak boleh menggunakan ponsel saat menyetir. Selain itu setiap pengemudi harus mempunyai Surat Izin Mengemudi (SIM). “Apabila tidak patuh, maka dapat dikenakan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” tegas Mintarjo. (Arpandi)

Bupati Bantu Bibit Ikan

REJANGLEBONG, MS
KEPEDULIAN Bupati Rejanglebong, Bengkulu, H Suherman, terhadap lingkungan dapat dibilang tinggi. Baru-baru ini, dalam acara bedah rumah ke 16 di Kecamatan Sindang Beliti Ilir, Sabtu (24/4), Bupati memberikan bibit ikan kepada seluruh desa di kecamatan itu, untuk dilepas di sungai masing-masing desa.
Pantauan MS, selain bedah rumah dan memberi 1 kantong benih ikan berisi 300 ekor untuk masing-masing desa, Bupati juga mengadakan bakti sosial di Desa Balai Butar. Dalam kesempatan itu, Bupati mengadakan sunatan missal gratis, sekaligus memberikan beasiswa bagi siswa berprestasi dari keluarga tidak mampu. (Mansur)

Puskesmas Singkut Butuh Air Bersih

SAROLANGUN, MS
MELAYANI kesehatan masyarakat, puskesmas Singkut, sarolangun, Provinsi Jambi, dapat dikatan sudah berupaya maksimal. Menurut Kepala Puskesmas, Rusli, puskesmasnya menjadi andalan masyarakat untuk mendapat pelayanan kesehatan, baik dari anak usia dini sampai lanjut usia. “Saat ini, puskesmas Singkut memiliki 10 orang petugas medis yang selalu siaga 24 jam dengan 3 shif, pagi, siang dan malam,” katanya.
Hanya saja tambahnya, pelayanan kesehatan yang dilakukan pihaknya sedikit terkendala akibat terbatasnya sarana air bersih. Sumur yang tersedia airnya berwarna kuning serta beraroma tidak sedap. Sementara bagi pasien yang menginap sangat membutuhkan air bersih. “Kami berharap pemerintah membangun sumur bor guna memenuhi kebutuhan air bersih disini,” pintanya. (Arpandi)

Kantor KUA Pelawan Minim Sarana

SAROLANGUN, MS
UNTUK melancarkan proses pelayanan masyarakat, Kepala kantor Urusan Agama (KUA) Singkut, Sarolangun, Provinsi Jambi, Ijlan, berharap ada penambahan sarana seperti komputer untuk membantu proses administrasi. “Selain itu, kita juga perlu penambahan petugas,” kata Ijlan. Masih menurut Ijlan, untuk ketenangan dan kenyamanan dalam bertugas, kantornya juga perlu dibangun pagar sebagai batas dengan pemukiman warga. (Arpandi)

Utamakan Kepentingan Masyarakat

SAROLANGUN, MS
DUA periode menjabat kepala desa, M.Yunus membawa banyak perubahan bagi masyarakat Desa Dusun Baru, Airhitam, Kabupaten Sarolangun, Jambi.
Kepada MS, pria berperawakan kecil dan memiliki jiwa sosial tinggi ini menceritakan, di awal jabatannya tahun 2000 lalu, keadaan desanya sangat memprihatinkan. Kala itu, kenang alumni MAN 40 Kota Jambi, masih banyak warga yang minum air mentah, sehingga angka kematian di desanya pernah mencapai 20 jiwa sebulan. “Masyarakat belum paham pola hidup bersih,” kata suami Erwati.
Menurutnya, hal ini membuat ia prihatin dan melecut semangatnya untuk mencalonkan diri menjadi kepala desa guna mengubah pola hidup tidak sehat yang telah menjadi budaya warganya. “Alhamdulillah, sekarang masyarakat sudah paham betul pola hidup sehat,” ujar ayah Umi Toyiba (14), wahyu (12), dan Farhan (3).
M Yunus patut bersyukur. Tangan dinginnya selama memimpin Desa Dusun Baru membuat pola hidup masyarakat berubah drastis. Terlihat dari angka pertumbuhan penduduk dari 1.600 jiwa (340 KK), sekarang menjadi 4.000 jiwa (750 KK). Selain itu, saat ini di desanya juga sudah tersedia sarana pelayanan kesehatan seperti poskesdes. Sedangkan untuk sarana pendidikan, juga sudah ada TK, SD, MIS, dan MTs, serta tersedianya sarana transportasi jalan yang memadai.
Dilanjutkan, kalaulah boleh berharap, di akhir masa jabatannya, masih ada satu keinginan yang ingin diwujudkan M Yunus, menyangkut kepentingan masyarakatnya, yaitu tersedianya sekolah menengah atas, sehingga anak-anak di sana tidak lagi ke luar desa untuk melanjutkan pendidikan. “Intinya jabatan adalah amanah. Dan pelayanan masyarakat itu yang kita utamakan,” kata M Yunus, mengakhiri percakapan lepas yang berlangsung dalam suasana hangat di kediamannya belum lama ini. (Aang Kunaepi)

© 2008 Por *Templates para Você*